Bersnyawa dengan Hujan

Aku mengubur diri dalam perpisahan kita
angin hujan yang terlupakan meniup di luar jendela
ketika aku mendengar radio pada tengah malam
ada musik yang aku dengarkan
itu sempurna untuk berpikir tentang kamu

Suara hujan itu bagai alunan musik klasik yang sengaja mengejek gundah di hatiku.
Kala butiran hujan bertumbuk dengan benda tumpul di sekitarnya membuat semakin larut dalam diam.
Memang hujan. Lantas kenapa?
Ketika hujan adalah 10% air dan 50% kenangan. Maka 40% adalah bersenyawa denganmu

Komentar

Postingan Populer